Outing Class SMPN 2 Kemang

Alhamdulillah rencana kegiatan study lapangan SMPN 2 Kemang tahun 2019 dapat diwujudkan, tanggal 11-14 oktober 2019 adalah hari kegiatan dilaksanakan dengan tujuan utama kota Yogyakarta, titik kumpul telah ditentukan pada jam 05.00 pada tanggal 11 Oktober 2019 hari Jumat di jembatan timbang Kemang, peserta kegiatan adalah siswa dan siswi kelas 8 yang telah mendapat ijin dari orang tuanya.

*Hari 1, 111019*
Setelah siap semua jam 05.40 berangkat 5 bus Mitra Rahayu berwarna merah cerah, travel Setia Budi Holiday, dilepas oleh orang tua siswa yang mengantar, tak berapa lama masuk tol sentul, jalan lancar dengan cuaca teduh cenderung mendung, fasilitas bus merah menyala adalah tivi layar lebar karaoke, wifi, ac, reclining seat, crew bus yang handal dan ramah, masuk wilayah bekasi mulai merambat karena macet, lewat Tambun lancar, menjelang siang masuk rest area km.39 untuk beristirahat terutama urusan ke toilet tak berapa lama lanjut masuk tol cipali, istirahat dulu untuk makan siang di rm Menara Kudus milik P.O. Haryanto daerah Plalen wilayah Cirebon Jawa Barat sambil salat Jumat dengan imam dan khotib bapak Paiman M.Pd, muazin dan bilal Bp. Endar Prasetya, S.Pd, setelah istirahat siang perjalanan dilanjutkan melewati Prupuk Tegal, menjelang sore berhenti sebentar di rest area RM Sakalibels Bumiayu, lanjut perjalanan lewat Purwokerto. Menjelang maghrib kami sampai di resto Sari Bahari Gombong, makan malam sambil beristirahat kemudian lanjut perjalanan 19.15 menuju hotel Heryon Yogyakarta. Sampai hotel 22.20 check in istirahat tidur, namun beberapa peserta tidak bisa tidur karena saking gembiranya sudah tiba di Yogyw namun sekitar pukul 2 malam semua tidur untuk persiapan acara pagi.

*Hari 2. 121019*
Bangun pagi, salat subuh berjamaah dilanjut olahraga pagi dan sarapan, persiapan menuju kraton Yogyakarta, dari hotel kami naik bus menuju kraton Yogyakarta yang kurang lebih 15 menit ditempuh dengan lancar, tempat parkir dekat monumen serangan 1 maret 1945 yang lumayan jauh dari kraton sekitar 10 menit berjalan kaki, sambil menikmati udara pagi yogya yang agak mendung kami tiba di pintu masuk kraton, sebelum masuk kami sempatkan berfoto bersama per kelas dengan wali kelasnya,
dalam kraton Yogyakarta kami
disambut abdi dalem yaitu rakyat Yogya yang mengabdi pada kraton Yogyakarta tanpa diminta dan tidak meminta bayaran, mereka bekerja sukarela, dalam kraton kami diarahkan menuju museum kraton, puas keliling kraton dan menyempatkan berfoto di spot-spot kraton yang indah dan apik kamipun kembali ke bus untuk menuju SMMI kasihan Bantul Yogyakarta

SMMI Kasihan Bantul, sekolah menengah musik Indonesia, dengan jargon *sekolahnya musik Indonesia* adalah Sekolah yg terkenal dengan karya-karya musik yang memamng benar-benar membawakan musik dengan sesungguhnya, sejak awal pemantasan kami disuguhkan beragam musik mulai dari musik klasik, seperti pementasan yang sesungguhnya malah kebih seperti konser yang sangat mengesankan, orkestra yang dipimpin oleh guru SMMI sangat luar biasa penampilannya, nada musik yang berpadu harmoni dengan suara indah siswa smmi sungguh menakjubkan, ada juga kolaborasi musik tradisional dengan modern serta penampilan tari dan diakhiri dengan medley lagu daerah yang dikemas dengan apik dan sangat memanjakan hati, sungguh pengalaman yang tak terlupakan untuk kami. Menjelang zuhur acara berakhir dan ditutup dengan foto bersama.
Makan siang dilaksanakan di halaman SMMI dengan menu ayam goreng mc D, dilanjutkan salat zuhur berjamaah.
Perjalanan studi dilanjutkan ke desa batik Giriloyo di Imogiri, di sini peserta dijelaskan secara singkat tentang batik dilanjutkan dengan praktek membatik, mulai dari sketsa, menggambar di kain dilanjutkan menggunakan canting dan malam, kemudian proses pewarnaan dan mengeringkan.
Selesai belajar batik rombongan melanjutkan perjalanan ke jl. Malioboro yang makin keren dan ramah wisatawan, harga murah dan senyum sapa pedagangnya membuat yang belanja bisa kalap dan lupa diri sehingga tak terasa isi dompet keluar dengan deras. Kondisi saat ini malioboro tetap ramai dan macet, namun untuk pedestrian sudah bagus dan luas sehingga pejalan kaki yang melintas nyaman, dokar atau kereta kuda sudah ditempatkan di satu tempat khusus demikian juga becak sudah ditata dengan baik, sehingga tidak seperti dulu yang malioboro bau pesing kencing kuda. Menjelang magrib beberapa lesehan mulai buka dan beraktifitas, indahnya malioboro malam hari membuka kenangan siapapun yang pernah berkunjung dan selalu ingin kembali.

19.00 kembali bis melaju menuju rm. Ambar Ketawang namun di perjalanan kami dibawa ke omah baju, tempat produksi dan penjualan utama kaos berkualitas Yogya, harga yg ditawarkan sesuai dengan kualitas, hanya setengah jam di omah kaos kami melanjutkan perjalanan makan malam yang sudah menanti, di Ambar Ketawang makanan yang disajikan adalah makanan khas Jawa Tengah dan Yogya seperti sate Klaten dan rawon, sebenarnya ada hiburan organ tunggal yang disediakan dan artis bisa dari peserta namun sayang waktu sudah malam, waktunya beristirahat untuk persiapan ke merapi dan borobudur keesokan hari. Kami kembali ke hotel dengan perut terisi penuh dan pengalaman kota yogya yang mengesankan.

*Hari 3, 131019*

Pagi yang cerah setelah bersiap-siap check out dan sarapan kami bersiap melanjutkan perjalanan ke merapi dan borobudur namun sebelumnya kami mampir di pusat oleh-oleh bakpia di jalan bandara Adi Sucipto, di tempat ini kita bisa belanja oleh-oleh beraneka ragam namun yang utama adalah bakpia pathuk 25, ada rasa original kacang hijau, coklat dan keju, ada juga kemasan premium dengan rasa yang unik seperti durian, green tea dan lainnya dengan harga lebih mahal sedikit dari yang biasa dan kami mengantri untuk membayar di kasir, banyaknya belanjaan membuat antrian panjang namun karena kasir bisa melayani maka hanya sebentar semua belanjaan sudah terbayar dan dikemas rapi. Selesai dari tempat oleh-oleh bus melaju menuju museum merapi yang diperkirakan satu jam perjalanan.

Sampai di museum Merapi yang megah seluruh siswa menjelajah museum dan mencari tahu berbagai hal tentang Merapi didampingi tuor guide yang telah siap membantu menjelaskan berbagai hal tentang Merapi. Untuk para guru telah disiapkan tour merapi lava yaitu mengunjungi beberapa obyek wisata merapi mulai dari batu alien, museum sisa hartaku dan offroad di sungai gendol yang sedang kering namun ada bagian yang tetap ada aliran air. Bagian yang paling serunya adalah ketika mulai melintasi jalur offroad sungai, karena jalurnya benar-benar meluntasi sungai yang ada airnya, jadi saat jeep mulai masuk ke bagian yang airnya banyak benar-benar kita swmua dibuat basah namun menyebabkan adrenalin meningkat serta melepaskan semua teriakan dan dihempas dalam jeep, beberapa bagian bahkan jeep melompat dan terbang menerjang bebatuan dan air, alhasil beberapa peserta basah kuyup dan tetap semangat, bahkan ada beberapa jeep yang bisa beberapa kali kembali melintasi jalur yang bikin jantung berdetak kencang.

Meninggalkan Merapi yang penuh pesona dan cerita sedih kami menuju Borobudur, candi terbesar di dunia, perjalanan dari Merapi sekitar 2 jam perjalanan yang disepanjang jalan kami melewati perkebunan salak dan juga pemandangan pedesaan yang masih asri, namun karena lelah di merapi tak terasa beberapa peserta tertidur dalam bus. Sebelum tiba di Borobudur kami menikmati makan siang di restoran Baledono, sambil melepas lelah dan berganti baju sambil salat Zuhur dan asar, tak berapa lama maki melanjutkan perjalanan. Sampai di Borobudur kami disambut pedagang keliling yang menawarkan oleh-oleh Borobudur yang super murah, namun harus hati-hati karrna banyak pedagang yang nakal sehingga ada beberapa yang membeli barang yang tidak sesuai dengan harga awal yang ditawarkan. Sebelum memasuki kawasan candi Borobudur yang sudah terawat dan bagus kami berfoto bersama dengan seluruh peserta, juga foto per kelas yang berlatar belakang candi Borobudur. Untuk menaiki candi borobudur sampai ke stupa utama dibutuhkan kondisi badan yang fit namun lelah menaiki candi akan terbayar saat sampai di bagian atas stupa terbesar, pemandangan indah menghampar disekitar candi yang megah dan indah. Beberapa bagian dijaga ketat oleh satpam yang mengingatkan pengunjung bila melanggar peraturan misalkan tidak duduk di bagian stupa utama, merokok, makan dan minum namun membuang sampah sembarangan, apalagi mencoret atau merusak bagian candi maka akan terkena sanksi yang berat karena akan membuat candi Borobudur tidak indah dan sakral lagi. Setelah puas mengelilingi candi kami menuju ke pasar sekitar candi Borobudur yang terletak dekat tempat parkir, sebelum menuju pasar ada museum borobudur yang menyimpan koleksi sejarah borobudur berupa bagian candi yang belum terpasang, dokumentasi sebelum candi borobudur dipugar, juga peran internasional dalam menjaga kelestarian candi borobudur karena merupakan salah satu peninggalan sejarah dunia. Setelah semua peserta siap kamipun berangkat menuju Bogor melalui perjalanan malam yang tidak bisa diceritakan karena hampir semua peserta tidur pulas.
Menjelang jam 21.00 kami dibangunkan untuk makan malam terakhir di restoran Candisari, kamipun makan malam dalam kondisi mengantuk namun bagian terseru adalah ada hiburan organ tunggal, beberapa peserta dan guru juga tour leader turut serta bergoyang dan bernyanyi bersama sehingga suasana kembali ceria dan gembira hingga lupa dengan lelah setelah kunjungan ke Merapi dan Borobudur. Saat menjelang 10.20 kami melanjutkan perjalanan menuju Bogor serta melanjutkan tidur yang tertunda.
Dalam bus yang sepi hanya driver yang tetap setia mengantarkan kami pulang, diantara deru mesin dan alunan musik sayup serta diselingi dengkur pulas peserta yang kelelahan, sekitar jam 1 malam kami berhenti sejenak ke rest area untuk ke wc dan juga menikmati kopi hangat atau mengganjal perut dengan mie instan. Hanya sebentar saja agar perjalanan tetap nyaman kami melanjutkan kembali petualangan malam dalam bus merah yang super keren.
Masuk waktu shubuh bis berhenti di rest area Cipali km. 101 untuk memberi kesempatan peserta untuk salat subuh dan meregangkan tubuh yang penat karena tidur dalam posisi yang kurang nyaman, sambil mrnikmati sarapan dari panitia juga kembali lagi dengan secangkir kopi dan minuman hangat, sehingga tubuh kembali segar untuk melanjutkan tahap akhir perjalanan. Sepanjang jalan tol Cikampek pagi hari senin memang terasa padat dan ada beberapa tempat yang mengalami pelambatan namun bus tetap melaju dan mengantarkan kami ke Jembatan Timbang Bogor depan SMA Yadika Bogor. Menjelang tol jagorawi tour leader memberi kesempatan untuk peserta menyampaikan pesan dan kesan juga ucapan terima kasih serta permohonan maaf bila dalam perjalanan ada hal yang kurang berkenan. Akhirnya kamipun sampai di Jembatan timbang Kemang dan penjemput telah siap membawa anak dan seluruh peserta kembali ke rumah masing-masing. Alhamdulilah puji syukur ke hadirat Allah SWT kami selamat dalam perjalanan baik berangkat dan kembali pulang. Terima kasih kepada semua peserta yang luar biasa, panitia dan tim Tour Leader yang selalu setia menemani juga kepada kepala SMPN 2 Kemang ibu Hj. Ai Mulyani yang juga mendampingi perjalanan ini, semoga tahun depan dan tahun-tahun berikutnya kegiatan seperti ini tetap dapat dilaksanakan, aamiin.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PROGRAM KEGIATAN UJIAN PRAKTEK PENJASORKES

RPP BERDIFERENSIASI PJOK SMP