Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2013

Ramadhan Terakhir

Gambar
Saat kita melaksanakan puasa ramadhan tahun ini jadikan puasa ramadhan tahun ini sebagai puasa ramadhan kita yang terakhir dan terbaik untuk kita, bagaimana atau kenapa kita harus menjadikan ramadhan ini sebagai ramadhan yang terakhir? apa saja yang harus kita lakukan akan ramadhan kita jadi yang terbaik? Ramadhan ini mungkin adalah yang terakhir karena kita tidak tahu apakah ramadhan tahun depan kita dapat bertemu lagi, apakah kita masih dapat menemani keluarga kita menjalankan ibadah ini tahun depan? apakah kita masih dapat meraih pahala sebanyak-banyaknya tahun depan? masihkah kita ada? apakah tahun depan masihkah kita  beriman? Mari bersama kita jadikan ramadhan tahun ini terbaik dengan menjalankannya dengan ikhlas, tawadhu dan penuh rasa cinta, berikan keluarga kita perhatian yang terbaik, sayangi mereka, ingatlah keluarga yang telah lama belum kita temui, kunjungi orang tua kita, kunjungi pusara keluarga kita yang telah lama kita telantarkan, ingatlah kematian kita tak bisa

Mengelola Kesabaran

Berbicara tentang sabar mungkin ada beberapa dari K’ yang sering mengalaminya, sabar menurut saya adalah suatu saat dimana kita harus tabah, menerima atau menghadapi suatu keadaan, kesabaran itu sendiri kadarnya tidak sama pada setiapa orang, dapat dilihat dari keseharian kita, antara keluarga kita saja dulu yang terkecil, anak adalah pribadi yang paling tidak sabar, meningkat pada orang tuanya, anak yang tidak sabar terbentuk karena pola asuh orang tuanya, kebiasaannya, contoh kesehariannya dan juga bisa ditularkan oleh orang terdekatnya, banyak kasus orang tuanya penyabar namun anaknya karena dekat dengan ART atau nenek dan kakeknya menjadi pribadi yang tidak sabar. Bersabar menghadapi cobaan memang berat, kadang kita mendengar orang yang tidak sabar menghadapi cobaan menjadi gila, stress, atau paling parah bunuh diri, ini bukan solusi yang dapat dijadikan contoh, yang terbaik jika kita mendapat musibah, cobaan atau ujian sikapi dengan bijaksana, tidak ada ujian atau cobaan yang d

Mau Sehat Sampai Tua?

Resep ini berdasarkan hasil wawancara tak resmi dari penulis kebeberapa orang-orang yang memang telah tua dan terbukti walaupun sudah tua, tetap eksis dan masih dapat berkomunikasi dengan baik, diantaranya adalah keluarga penulis yang telah berusia di atas 60 tahun, berikut resep sederhananya : Selalu mengingat yang kuasa Tidak pernah terlambat untuk makan Tidak pernah mempunyai masalah yang tidak dapat diselesaikan Tidak punya hutang, kredit atau cicilan Selalu beristirahat atau tidur dengan teratur Selalu menyempatkan diri bersilaturahim dengan keluarga atau tetangga Banyak tersenyum dan tertawa Tidak pernah memilih makanan Tidak suka ataupun makan gorengan Tidak merokok Tidak pernah berpergian jauh kecuali berangkat haji atau umroh Tidak melihat ataupun menonton berita ataupun acara yang tidak perlu Tidak pernah mencampuri urusan orang lain Tidak pernah gonta-ganti HP atau gadget apapun Suka membagi ilmu, makanan ataupun rezeki kepada orang lain Tida

Bukti Teori Darwin Benar

Membaca beberapa artikel dan terinspirasi ketika membaca kompasiana tentan monyet yang hampir punah namun sifatnya malah mendunia saya berusaha menelaahnya sampai saya sendiri bingung dan hampir-hampir mengakuinya untuk Darwin dan keturunan Darwin, saya menolak untuk masuk ke keturunan Darwin karena tidak kenal dan tidak ada hubungan keluarga dan saya membagi menjadi dua saja agar lebih mudah, keturunan Nabi Adam dan keturunan sebelum Darwin. Pada 1859, Charles Darwin menerbitkan buku berjudul On the Origin of Species by Means of Natural Selection or the Preservation of Favoured Races in Th e Struggle for Life. Dalam bukunya ditekankan untuk bertahan hidup agar tidak punah perlu perjuangan untuk hidup. Teori evolusi Darwin merupakan teori yang didasar atas fakta hasil observasi baik dari lingkungan sekitar maupun dari peristiwa alam. (http://koran-jakarta.com/index.php/detail/view01/112354) Untuk melihat sisi dimana teori Darwin benar ternyata kita dapat melihat secara nyata, un

Mengajar dan Belajar dengan Menyenangkan Sepenuh Hati

Mengajar merupakan hal yang sangat umum dilakukan, dapat dilaksanakan di rumah, lingkungan, sekolah, kantor dan dimana saja. Anggapan yang menyatakan  belajar hanya di sekolah adalah salah besar. Di rumah atau keluarga merupakan tempat mengajar dan belajar paling dasar dan paling menyenangkan , dari sejak lahir bunda, ayah dan bayi semuanya belajar, bunda belajar menjadi ibu yang baik dan menjadi pengajar bayi bagaimana menyusui, makan, berdoa, berbicara, berjalan, berlari dan seterusnya, keduanya belajar dan mengajar bersama, bayinyapun mengajarkan bundanya untuk bagaimana bersabar, teliti dan perhatian dan banyak lagi yang lainnya sampai seterusnya keduanya akan terus belajar dan mengajar. Ayah belajar memenuhi kebutuhan keluarganya dan mengajarkan kepada bayinya bagaimana menghadapi hidup yang sulit dengan menyenangkan, Ayah dan bunda saling mengajar dan belajar bagaimana berbagi tugas dan saling melindungi, saling menyayangi, indah sekali dunia bila keluarga menjadi tempat

Wawancara BLSM

Secara esklusif wawancara ini dilakukan mendadak dan tanpa pemberitahuan terlebih dahulu, tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya karena yang diwawancara tidak kenal dan tidak paham kenapa diwawancara, Pewawancara (Pw) : Met, siang pak, bapak penerima BLSM Responden 1 (R1) : Betul om (dengan bangga) Pw   : Bapak tahu apa BLSM? R1    : iya tahu dong, bantuan dari SBY Pw   : kok dari SBY? bukannya dari pemerintah? R1    : Ya, dari SBY dong, kan SBY yang memberikan, udah ah om, saya dipanggil. Pindahlah Pw ke R2 Pw  : Siang bu, wah HPnya bagus ya bu, BB Torch apa BB apa? R2  : ini BB davis om, kok nggak tahu, nggak punya BB ya? Pw  : iya bu, saya masih pakai Nexian mirip BB, mahal bu, nggak kebeli, ibu lagi apa? R2  : ini lho, saya dikasih KJS, maklum masih sodara sama pengurus Desa, padahal saya nggak minta lho. Pw  : berarti ibu mau cairin BLSM ya? R2   : Iya, om kenapa nanya-nanya? Pw   : nggak bu pengen tahu aja, ibu kan pakai BB, trus bajunya bag

Diet Gratis Sambil Puasa Ramadhan

Ternyata setelah saya telaah sendiri puasa ramadhan memang memberikan berkah luar biasa terhadap kesehatan, terutama untuk orang yang kelebihan berat badan, diabetes, perokok berat, koffie mania dan juga yang ingin langsing sekaligus sehat, gimana tidak baru 2 hari puasa sudah terasa sekali manfaatnya. Untuk yang kelebihan berat badan dan sulit menjalankan diet, ada teknik puasa agar dalam 30 hari berat badan akan turun antara 5 - 10 kilo bahkan lebih tanpa mengakibatkan sakit apalagi harus opname, Kuatkan diri anda dengan niat ingin berubah dan berhasil menurunkan berat badan untuk sehat sekaligus mendapat pahala puasa yang terhebat. Dimulai dari sahur, setiap sahur jangan pernah meminum apapun kecuali air putih hangat sebanyak 1 liter, bila ingin menambah energi dan juga mengurangi rasa tidak enak boleh ditambahkan 1 sendok makan madu dan perasan lemon, ini akan menjaga kadar air dalam tubuh agar tidak dehidrasi. Selama menjalankan ibadah puasa tetap bekerja seperti biasa da

Di mana Para Setan Waktu Ramadhan?

Mendengarkan ustadz saya yang memberikan kultum sebelum tarawih tentang dibelenggunya setan-setan di neraka dan dibukanya pintu-pintu surga seakan memberikan keyakinan mendalam bahwa puasa yang kita jalani akan berjalan lancar tanpa godaan dari setan-setan, namun ternya kenyataan berkata lain, banyak orang-orang yang tidak berpuasa terutama laki-laki padahal muslim dan secara terang-terangan tidak berpuasa walaupun tidak ada uzur ataupun halangan seperti para wanita. Mereka tidak bisa menggunakan setan sebagai alasan karena memang setan sedang dibelenggu, mereka hanya kurang pengertian agamanya, entah memang kurang didikan orangtuanya tentang agama Islam, atau memang orangtuanya sendiri tidak pernah mengajarkan agama Islam kepada mereka, atau memang orangtuanya tidak tahu agama Islam, jadi mungkin banyak sekali sebab musababnya. Orangtua yang membiarkan ataupun tidak pernah mengajarkan anak-anaknya untuk beribadah adalah orangtua yang merugi, karena pada masanya nanti mereka akan di

Berhenti Merokok Dengan Berpuasa Ramadhan

Sebelumnya ini adalah lanjutan dari artikel sebelumnya tentang diet dalam ramadhan, namun ini juga saya alami langsung dan berhasil juga selama puasa, walaupun tiga bulan kemudian kambuh lagi, hi hi hi. Proses berhenti merokok ternyata sama persis dengan proses diet yaitu merubah kebiasaan sehari-hari menjadi perubahan selama ramadhan, teknik yang dijalani yaitu : Niatkan dengan kuat untuk berhenti merokok selamanya, jangan setengah-setengah dengan cara berikan semua rokok anda kepada para pemuda yang sedang bertugas membangunkan sahur, niat disertai amal yang berguna untuk faedahnya jangan lupa berdo’a. Simpan atau berikan asbak rokok yang ada di rumah anda kepada siapapun yang lewat, kalau bisa kepada pemulung agar lebih bermanfaat. Jangan pernah beli rokok lagi, atau bila anda orang baik pasti ada saja yang membelikan anda rokok, agar tidak tersinggung ambil rokoknya dan berikan kepada petugas yang membangunkan sahur. Uang untuk beli rokok dimasukkan ke kotak amal atau be

Motivator Ramadhan 1434 H

Ternyata berguna sekali keikutsertaan saya pada TOT atau TFAT4 dan juga banyak membaca teknik motivasi di dumai, saya coba menerapkannya di musholla, tempat yang saya jadikan pelatihan langsung untuk menghadapi orang lain dan juga praktek langsung dari hasil yang saya peroleh dari Bapak Suprihatin Santoso, makasih pak, mantap saya melangkah untuk menjadi motivator untuk ibadah. Saya mendapat tugas mengisi kultum untuk 5 kali penampilan dan sudah mendapatkan tema, semua saya siapkan dengan mencari referensi yang sesuai dan tepat, komposisi materi telah diatur dan juga yang terpenting adalah durasi yang tujuh menit dapat terlampaui. Semua persiapan saya laksanakan dan persiapkan, semoga dapat berjalan dengan lancar, amin. Untuk hari yang tidak tugas menjadi pengisi kultum hampir dipastikan saya yang akan menjadi MC, inipun saya manfaatkan untuk melatih kemampuan saya untuk berbicara lancar dan juga siap menghadapi jama’ah yang terdiri dari berbagai kalangan, anak-anak, ibu-ibu, rema